Namun, ketika Zarathustra sendirian, dia berkata dalam hatinya: “Mungkinkah itu menjadi mungkin! Orang suci tua ini di hutan belum mendengarnya, bahwa Tuhan sudah mati!.
Kalimat di atas adalah salah satu ucapan Nietsczhe yang akan terus diulang dalam karyanya berjudul Thus Spoke Zarathustra. Sejak penciptaan Adam dan Hawa, barangkali hanya Nietsczhe yang punya nyali sebesar gunung untuk memproklamasikan kematian Tuhan. Apakah Dia memang mati? Lanjutkan membaca