Translate:
Kategori
-
Pos-pos Terbaru
Januari 2021 S S R K J S M 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 Tag
- Adorno-Horkheimer
- Anak Jalanan
- Bawah Sadar
- Charlie Hebdo
- Dasar Negara
- Demokrasi
- Edward Bernays
- Elisabeth Kubler-Ross
- Emmanuel Levinas
- etika
- Etika Wajah
- Freud
- Hak
- Hak Kodrati
- Hak Pribadi
- HAM
- Heidegger
- Homo Homini Lupus
- Husserl
- Ideologi
- Iklan
- Imperatif Kategoris
- jatuh cinta
- Kampanye
- Kant
- Kapitalisme
- Keadilan
- Kebebasan
- Kekerasan
- Ketakutan
- Konstitusi
- Metafisika
- Moral
- Nietzsche
- Paul Ricoeur
- Plato
- PSK
- Ricoeur
- Ruang Publik
- Self-Esteem
- Soepomo
- sosial
- Survive
- Teroris
- Terror
Arsip
Komentar Terbaru
- dara pada Hidup itu Indah
- Gadamer dan Masalah Metode (Sensus Communis) - Sapere AudeSapere Aude pada Bahasa adalah Rumah Ada (Heidegger dalam Being and Time)
- Gadamer dan Masalah Metode (Bildung) | Mari……. pada Gadamer dan Masalah Metode (Sensus Communis)
- Gadamer dan Masalah Metode (Sensus Communis) | Mari……. pada Gadamer dan Masalah Metode (Bildung)
- Horas Dongoran pada Upacara Gajah Lompat Pada Marga Siregar-Salak di Luat Sipirok (Sebelum Kedatangan Tentara Padri)
Arsip Tag: Husserl
Kritik Fenomenologis – Hermeneutis terhadap Positivisme dan Psikologisme
Jika Comte di sosiologi, Wilhem Wundt berada di bidang psikologi. Di bidang psikologi (dimulai oleh Wilhem Wundt itu sendiri yang mendirikan laboratoriun untuk penelitian psikologi yang kemudian dikenal sebagai psikologi eksperimental), model-model eksperimentasi dengan hitungan-hitungan prediktif kalkulatif juga sangat dominan. … Lanjutkan membaca
Bahasa adalah Rumah Ada (Heidegger dalam Being and Time)
Filsafat sebelum Heidegger kerap dipahami sebagai filsafat yang berporos pada kesadaran, rasionalitas, atau akal budi. Cara berpikir demikian dicetuskan oleh Descartes dengan Cogito Ergo Sum-nya dan berpuncak pada Hegel yang menyatakan apa yang rasional itu nyata dan apa yang nyata … Lanjutkan membaca